Perkembangan ilmu radiologi semakin pesat. Alat-alat canggih tercipta untuk menegakan
diagnose. Salah satunya adalah Magnetic
Resonance Imaging ( MRI ). Berikut
adalah keunggulan MRI di banding dengan pemeriksaan lainnya
•
Menghasilkan kontras soft
tissue yang sangat baik, mengandung informasi yang lebih unik dibanding
peperiksaan lain.
•
Penggambaran multiplanar
dimungkinkan.
•
Imejing non invasif
•
Imejing non pengion ( tidak
menimbulkan radiasi )
Berikut
beberapa organ yang dapat di periksa dengan modalitas MRI
- HEAD AND NECK
- SPINE : MRI
MYELOGRAPHY.
- MUSCULOSCKELETAL
- SISTEM VASCULAR
- THORAX
- ABDOMEN / PELVIS
Tahapan
umum dalam pemeriksaan MRI adalah sebagai berikut
a. Tempatkan pasien dalam medan magnit yang kuat.
b. Kerjakan
gelombang radio frekuensi khusus,
terhadap pasien.
c. Ukur sinyal gelombang radio yang di
pantul-balikan dari pasien.
d. Kodifikasi
sinyal, jadikan data digital, rekonstruksi, dan jadi gambar.
Kemagnetan
pada tubuh manusia sangat kecil. Berada pada kesetimbangannya dengan total
kemagnetan eksternal. Kemagnetan
eksternal jutaan kali lebih besar.namun , kemagnetan tubuh pasien memberi
konstribusi terhadap kemagnetan total.
Kemagnetan
pada tubuh pasien secara umum adalah memiliki spin dan tidak sejajar dengan
arah medan magnet utama (Larmor Precession)
Jaringan
tubuh memiliki jutaan atom-atom, namun tidak
pada semua jenis atom dapat mengalami Larmor Precession. Atom-atom berikut banyak terdapat dalam
struktur jaringan, dan mengalami Larmor precession, yaitu : Hidrogen (1H), Sodium (23Na),
Phosphor (31P), Fluorine (19F). sedangkan atom yang tidak mengalami Larmor
Precission, dan tidak dapat dimanfaatkan dalam MRI:
Carbon (12C)
Oxygen (16O)
Calcium (40Ca)
Carbon (12C)
Oxygen (16O)
Calcium (40Ca)
Berikut
adalah table pasangan antara kekuatan magnet ( tesla ) dan besarnya frekuensi
gelombang suara.
Field strenght ( tesla ) Resonant Frequency ( MHz)
0,2 8
0,5 21
1,0 42
1,5 63
Gyromagnetic ratio adalah nilai frekuensi Larmor per unit kekuatan medan
magnet. rasio gyromagnetic nuklir pada
kisaran 1-50 / T MHz, di bawah radioband FM, sesuai dengan gelombang radio. Kebanyakan gyromagnetic rasio electcronic kira-kira
1000 kali lebih besar, sesuai dengan microwave.
Gyromagnetic ratio :
GR = Frekuesi lamor / kuat medan magnet
GR = MHz / tesla
Sifat
– sifat Geometrik Ratio adalah :
a. Kebanyakan GR inti besarnya antara 1-50 MHz/T,
berada dibawah gelombang radio FM.
b. Kebanyakan GR elektrik
besarnya 1000 kali lebih besar dari gelombang microvawe.
Mengukur
medan magnet pasien
•
Coil dipasang dengan
diameter paralel terhadap medan magnet utama.
•
Medan magnet pasien akan
menyilang diameter coil.
•
Terjadi induksi,
menghasilkan arus listrik pada coil.
Faktor-faktor jaringan yang mempengaruhi sinyal
dalam penggambaran MRI adalah :
•
Nuclear
density (konsentrasi/kerapatan
inti)
•
Relaxation
rate (laju relaksasi)
•
Flow
phenomena (fenomena aliran)
Nuclear Density = Proton Density adalah :
•
Sinyal
diproduksi oleh inti yang ter-eksitasi.
•
Jumlahnya
proporsional terhadap jumlah inti yang ada.
Sehingga kekuatan sinyal tergantung pada konsentrasi
atau densitas inti.
Relaxation rate (Laju relaksasi) T1 dan T2
tergantung pada kandungan kimiawi dari lingkungan dimana inti berada. Berbeda jenis jaringan, berbeda pula laju
relaksasinya, sehingga berbeda pula intensitas sinyal yang dihasilkan, dan
tampilan gambarnya.
Fenomena
aliran (Flow phenomena) : Zat bergerak biasanya membuat lemah sinyal MRI
Pengolahan Komputer
mengkonversi kekuatan sinyal untuk warna abu-abu pada gambar. Sinyal kuat diwakili
oleh putih di gambar, dan sinyal lemah diwakili oleh hitam.
Peralatan
: console, computer dan ruangan magnet.
Tipe
– tipe magnet dalam MRI
·
Permanent
·
Resistive
·
superconductive
(cryogenic)
Permanent
magnet
1.
lapangan
magnet konstan
2.
tidak
memerlukan tambahan listrik dan pendingin
3.
Sulit untuk tempat untuk penggunaan klinik
Resistive magnet
1.
Sederhana tapi
besar.
2.
Terdiri dari
kumparan atau kawat.
3.
Sebuah medan
magnet yang dihasilkan dengan melewatkan arus listrik.
4.
Hambatan
listrik dari kawat menghasilkan panas dan kekuatan batas lapangan.
5.
Kebutuhan
sistem pendingin.
Superconductive (cryogenic) magnet
1.
Juga
elektromagnet.
2.
Loop Wire yang
didinginkan ke suhu yang sangat rendah dengan helium cair untuk mengurangi
hambatan listrik.
3.
medan magnet
kekuatan tinggi.
0 komentar:
Posting Komentar